Jakarta – Satu Warga Negara Indonesia (WNI) ditembak oleh perompak bersenjata di perairan Filipina-Malaysia (Sabah). Kemarin, Jumat (15/4) jelang malam.
Penyederan ini merupakan kali kedua, setelah sebelumnya perompak membajak dua kapal dan menyandera 10 WNI yang kini dalam negosiasi pembebasan.
Dalam dama penyanderaan jumat petang kemarin, setikdanya
empat warga negara Indonesia yang di sandera oleh perampok dari dua kapal yakni kapal tunda TB Henry dan kapal tongkang Cristi, yang berlayar pulang dari Cebu (Filipina) ke Tarakan (Kalimantan Utara).Komisaris Polisi Sabah Datuk Abdul Rashid Harun membenarkan hal tersebut. “Enam awak diselamatkan oleh angkatan laut Malaysia yang sedang patroli,” ujar Rashid seperti dikutip dari The Star, Sabtu (16/4).
Namun Pak Komisaris belum bisa menjelaskan rincian kejadian. “Satu yang terluka tembakan di kakinya kemudian dibawa ke rumah sakit Semporna.”
Tudingan dugaan pelaku saat ini sudah langsung mengarah ke kelompok Abu Sayyaf, meski pihak Filipina, Malaysia dan juga Indonesia belum mengonfirmasi pelaku.
(ngr)
selengkapnya Baca www.beritalima.com
EmoticonEmoticon